Bandarlampung.Beritaphoto.id
Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Nasional meminta Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung agar memantau pekerjaan proyek jalan yang sedang dikerjakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan di sepanjang ruas jalan perkantoran Lapas dan Rutan Way hui
“Terimakasih kepada pak Bupati Lamsel yang telah memperhatikan jalan diseputar way hui dan Kami mohon Kejati Lampung dalam hal ini Aspidsus dan Asintel dapat memantau proyek jalan yang sedang dikerjakan oleh Pemkab Lampung Selaran di sepanjang jalan menuju Lapas dan Rutan,” kata Dr. Sopian Sitepu, SH, MH, M.Kn di Bandarlampung, Jumat.(17/2/1023)
Dia melanjutkan diharapkan Kejati Lampung dapat memantau pekerjaan proyek jalan tersebut bertujuan agar pekerjaan proyek yang sedang dikerjakan tersebut dapat sesuai dengan kontrak dan Rencana Anggaran Pelaksana (RAP) sehingga tidak ada kualitas yang dikurangin.
“Proyek jalan yang sedang dikerjakan itu merupakan daerah strategis. Oleh karena itu, sebaiknya penyedia barang dan jasa harus membuat semua kualitas sebagaimana adanya agar jalan tidak hancur setelah tiga bulan,” kata dia.
Dirinya pernah mengamati jalan tersebut, sebelumnya jalan tersebut pernah dibangun dan kembali rusak setelah tiga bulan. Dampak dari rusaknya jalan tersebut, lanjut dia, membuat setiap pekerjaan terhambat seperti pelimpahan tahanan atau pun tahanan yang ingin sidang.
“Saya amati tidak lebih dari tiga bulan jalan itu rusak lagi. Artinya bisa kita lihat sama-sama bahwa itu kualitasnya jelek padahal daerah itu daerah strategis,” katanya.
Salah satu warga setempat, Yus mengatakan, dirinya juga sangat mengeluhkan dengan adanya jalan yang rusak di loasi tersebut. Dirinya membenarkan bahwa sebelumnya jalan tersebut pernah diperbaiki namun kembali rusak setelah hanya berjalan tiga bulan.
Ia berharap kepada pemerintah setempat agar dapat memperbaiki jalan terssbut dengan layak sehingga dapat melancarkan aktifitasnya seperti mengantar sekolah dan berdagang di pasar.
“Rusak terus mas. Dulu pernah diperbaiki tapi tidak lama rusak lagi bolong-bolong. Apalagi setiap mau ke pasar dan antar anak sekolah pasti ada yang ke peleset sehabis turun hujan,” katanya.
Pantauan di lokasi, terlihat beberapa alat berat berada di lokasi perbaikan sepanjang jalan menuju kantor Lapas dan Rutan tersebut. Terlihat juga ada sejumlah material berada di pinggir jalan yang siap akan ditaburkan ke jalanan.(red)