Beritaphoto.id
SMSI Bandar Lampung – Bertujuan untuk wewujudkan ekosistem industri media siber yang sehat, mandiri, dan bermartabat. Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Bandar Lampung menyatakan komitmen untuk membina anggotanya.
Selain mencermati masalah legalitas perusahaan, SMSI Bandar Lampung juga serius meningkatkan kompetensi sumber daya manusia-nya dengan menggelar beragam pelatihan dan pembinaan kepada jurnalis dan editor.
Ketua SMSI Bandar Lampung, Jefri Arifin mengatakan, sebagaimana arahan Ketua Umum SMSI Firdaus pada Pembukaan Rakernas di Gedung Dewan Pers Jakarta, Senin, 6 Maret 2023. SMSI sebagai organisasi yang menaungi perusahaan media siber harus memastikan semua media yang tergabung telah menaati semua aturan kode etik jurnalistik dan pedoman media siber.
“Kami telah melakukan pelatihan di antaranya teknik SEO untuk editor, pelatihan fotografi dan videografi untuk jurnalis. Jurnalis media online kini tidak hanya menguasai keterampilan menulis berita, tapi juga dituntut mampu mengahasilkan foto dan video jurnalistik,” imbuh Jefri.
Sebelumnya, pada momen Rakernas SMSI, Ketua Umum Firdaus mengaku bersyukur SMSI memiliki kesempatan membina media siber di penjuru Tanah Air untuk meningkatkan kualitas sehingga tidak mendapat label sebagai media abal-abal.
“Yang namanya abal-abal itu yang tidak berbadan hukum. Di SMSI semua harus berbadan hukum, lalu sama-sama kita tingkatkan kualitas produk jurnalistiknya,” ujar Firdaus.
Kehadiran SMSI bertujuan untuk wewujudkan ekosistem industri media siber yang sehat, mandiri, dan bermartabat. Serta mewujudkan masyarakat Indonesia yang demokratis, cerdas, tertib, adil, makmur, dan sejahtera.
“Agar tidak dilahap yang besar, kita bangun ekosistemnya. SMSI harus diisi oleh kumpulan intelektual yang mampu mengaspiraasikan pemilkirannya sehingga mampu mengawal kebijakan pemerintah dan implementasinya,” ungkap Firdaus. (*)