Sevi Raih Perak Kick Boxing

oleh

Medan, Beritaphoto.if
Petarung putri Lampung, Sevi Nurul Aini yang turun di kelas -48 kg cabang olahraga Kick Boxing Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut yang berlangsung di Gedung Veteran DisporaSU, Medan, Kamis 19 September 2024, harus puas membawa pulang medali Perak setekah kalah 0-3 dari lawannya asal Jakarta Amanda Loupatty LA dalam tiga ronde.

Sevi, sebenarnya tampil tidak terlalu buruk dengan serangan yang mendesak terus Amanda dengan pukulan dan tendangannya, belum bisa maksimal memanfaatkan kelebihan power dan kecepatannya.
Amanda yang tempak sangat berpengalaman, dalam pertarungan ini mampu melakukan beberapa gerakan efektif yang menghasilkan poin untuk dirinya.

Pada ronde kedua, kembali Sevi tidak mau menyerah untuk terus mendesak lawannya sepanjang ronde. Namun lagi lagi soal pengalaman bertanding sangat berperan. Dalam menghadapi semangat bertarung yang luar biasa dari gadis asal Kabupaten Tanggamus Lampung ini, Amanda banyak melakukan gerakan menghindar dan seskali memasukkan pukulan dan tendangannya kea rah badan Sevi.
Pada ronde ini juga masih dimenangkan Amanda dengan angka 3-0, namun pada ronde ketiga ada perubahan yang signifikan dari Sevi.

Begitu bel berbunyi, Sevi langsung menyerang dengan tendangan dan pukulan. Di sini beberapa pukulan Sevi berhasil mendarat ke wajah Amanda, dan tendangannya juga memaksa Amanda harus bertahan sambil berkelit keluar dari sergapan Sevi.
Namun hanya beberapa detik, nilai berubah 2-1. Dan dipertengahan ronde ketiga, Amanda kembali mampu melakukan gerakan yang mengecoh Sevi sambil melakukan serangannya.

Selain itu, melihat angka keunggulannya kembali 3-0, Amanda berusaha menghabiskan waktu dengan banyak bergerak ke kanan dan ke kiri untuk membuat waktu terus berjalan dan Sevi kesulitan untuk menyerangnya. Sampai akhirnya bell berbunyi, dan kemenangan diraih Amanda dengan skor 3-0.

Dengan demikian, Sevi harus puas dengan medali perunggu, pada penampilan perdananya di PON.

Melihat hasil ini Ketua Umum Pengprov KBI Lampung, Aswarodi mengatakan cukup puas dengan penampilan seluruh atletnya selama di PON berlangsung.

“Saya ucapkan terima kasih atas perjuangan para atlet yang sepanjang kompetisi ini sudah dijalankan dengan penuh tanggungjawab. Tentu hasilnya belum maksimal, kita kan baru ikut PON kali ini, dan kelak akan kita perbaiki darimana kekurangan kita, agar pembinaan ke depan jauh lebih baik. Selamat untuk anak-anak yang meraih medali, dan kepada yang belum beruntung yaa harus terus berlatih sepulang dari Medan ini,” katanya kepada media ini, usai pertandingan final.

Dengan hasil ini Kick Boxing menyumbang dua medali untuk kontingen Lampung, yakni 1 medali Perak dan 1 medali Perunggu atas nama Devi Wulandari di kategori Full Contact kelas -56Kg Putri. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *